Diambil dr Google Images |
evo-rare.com | Artikel Tentang Penggertian, Macam-Macam, dan Fungsi Pasar | Ilmu Penghetauan Sosial. evo-rare.com akan menuliskan artikel tentang Penggertian, Macam-Macam, dan Fungsi Pasar Nihh!!! Langsung Saja Ke Artikel ya, nah berikut ini artikelnya :
Jika mendengar Pasar, apa yang kalian bayangkan? mungkin didalam bayangan kalian, pasar itu selalu di hubungkan dengan tempat/atau bangunan yang didalamnya banyak penjual dan pembeli, seperti Pasar Tradisonal, namun sebenarnya pasar tidak sebatas itu saja, banyak macam dan ragamnya.
Pasar adalah sarana bertemunya pembeli dan penjual, baik secara langsung maupun tidak langsung untuk melaksanakan kegiatan transaksi jual beli. sebenarnya pengertian pasar tidak terbatas pada tempat, namun lebih dihubungkan dengan kegiatanya. Alasannya tempat untuk bertemunya penjual dan pembeli bisa dimana saja. Mereka dapat bertemu dipinggir jalan, didalam kendaraan, di tempat wisata, dan lain-lain.
Secara garis besar, pasar dapat dikelompokan menjadi berikut :
a. Pasar Berdasarkan Wujudnya
pasar berdasarkan wujudnya dibedakan menjadi (2) Dua, sebagai berikut :
1) Pasar Konkret, yaitu pasar dimana barang yang diperjual belikan benar-benar ada dan penjual dan pembelinya bertemu secara langsung. Adapun ciri-cirin pasar Konkret sebagai berikut :
a) Barang yang diperjual belikan benar-benar ada.
b) Penjual dan Pembeli bertemu secara Langsung.
c) Transaksi dilakukan secara Tunai.
d) Barang dapat dibawa pada saat itu juga.
2) Pasar abstrak, yaitu pasar dimana penjual menawarkan barang hanya dengan memprlihatkan contohnya saja kepada pembeli, dan penjual tidak langsung datang/bertemu langsung. Adapun ciri-ciri pasar abstrak Sebagai berikut.
a) Barang yang diperjual belikan tidak ada/hanya contoh.
b) Penjual dan Pembeli berada di tempat yang berbeda.
c) Transaksi dilandasi oleh rasa saling percaya.
Contohnya, pasar tenaga kerja, bursa efek jakarta, toko online, dan lain-lain
b. Pasar Berdasarkan Luas Wilayah Kegiatanya
pasar berdasarkan wilayah kegiatannya dibedakan menjadi 4, sebagai berikut :
b. Pasar Berdasarkan Luas Wilayah Kegiatanya
pasar berdasarkan wilayah kegiatannya dibedakan menjadi 4, sebagai berikut :
1. Pasar setempat
Apa yang dimaksud dengan Pasar Setempat ? Pasar setempat adalah Pasar
tempat diperjualbelikannya barang kebtuhan sehari hari dan barang
barang yang cepat rusak atau busuk (Ikan, beras, sayur mayur, dan lain
lain) yang berada di sekitar tempat tinggal para pembeli (konsumen).
Contohnya : Pasar besar.
2. Pasar Daerah
Apa yang dimaksud dengan Pasar Daerah ? Pasar daerah adalah Pasar
yang tempatnya di kota kota kabupaten atau kotamadya atau provinsi.
Pada pasa ini biasanya para pedagang menengah dan pedagang besar bertemu
dan saling mengadakan jual beli barang dan jasa. Contoh dari pasa ini
adalah : Pasar Beringharjo yang terdapat di Yogyakarta dan Pasar Klewer
yang terdapat di solo.
3. Pasar Nasional
Apa yang dimaksud dengan pasar nasional ? Pasar Nasional adalah Pasar
yang memperjualbelikan barang secara nasional dalam negara tertentu.
Konsumen barang barang yang diperdagangkan dalam pasar nasional meliputi
seluruh wilayah negara. Contohnya Pasar uang dan pasar modal.
4. Pasar Internasional
Apa yang dimaksud dengan Pasar Internasional ? Pasar Internasional adalah pasar
barang yang melewati batas satu negara atau beberapa negara atau
seluruh dunia. Contohnya Pasar Temba*ko di Bremen, Jerman; Pasar Karet
di Singapura; Pasar Kapas di New York, Amerika; Pasar Wol di
Sydney,Australia; dan Pasar Kopi di Santos, Brazil.
c. Pasar Berdasarkan Waktu Terjadinya.
- Pasar harian adalah pasar yang aktivitasnya berlangsung setiap hari dan sebagian barang yang diperjualbelikan adalah barang kebutuhan sehari-hari.
- Pasar mingguan adalah pasar yang aktivitasnya berlangsung seminggu sekali. Biasanya terdapat di daerah yang belum padat penduduk dan lokasi pemukimannya masih berjauhan.
- Pasar bulanan adalah pasar yang aktivitasnya berlangsung sebulan sekali. Biasanya barang yang diperjualbelikan barang yang akan dijual kembali (agen/grosir).
- Pasar tahunan adalah pasar yang aktivitasnya berlangsung setahun sekali, misalnya PRJ (Pasar Raya Jakarta).
d. Pasar Berdasarkan Organisasi Pasar.
Makna dari organisasi pasar adalah hubungan antara penjual dan pembeli di pasar. Pasar tipe ini di bedakan menjadi 2 ( dua ), Sebagai berikut :
1. Pasar persaingan sempurna, yaitu pasar dimana terdapat banyak penjual dan banyak pembeli, sehingga baik penjual maupun pembeli tidak dapat menentukan harga sendiri. Berikut ciri-ciri dari pasar persaingan sempurna :
a) Penjual dan Pembeli Banyak.
b) Barang yang diperjual belikan bersifat homogen
c) Penjual dan pembeli bebas keluar masuk pasar tanpa hambatan.
d) Penjual dan Pembeli sama-sama mengetahui pasar.
2. Pasar Persaingan Tidak Sempurna
Pasar persaingan sempurna jarang kita temui. Yang seringkali kita jumpai adalah pasar persaingan tidak sempurna (imperfect competition market). Perusahaan-perusahaan besar menguasai kegiatan tertentu seperti memonopoli sarana pelayanan umum, misalnya distribusi pelayanan telepon yang dilakukan oleh PT, Telkom, atau penjualan barang-barang yang sama di pasar yang hanya dibedakan berdasarkan dari merek, kemasan, aroma, warna atau ukuran saja. Apakah yang dimaksud dengan pasar persaingan tidak sempurna itu ?. Pasar persaingan tidak sempurna adalah pasar di mana terdapat satu atau beberapa penjual yang menguasai pasar atau harga, serta satu beberapa pembeli yang menguasai pasar atau harga.
Makna dari organisasi pasar adalah hubungan antara penjual dan pembeli di pasar. Pasar tipe ini di bedakan menjadi 2 ( dua ), Sebagai berikut :
1. Pasar persaingan sempurna, yaitu pasar dimana terdapat banyak penjual dan banyak pembeli, sehingga baik penjual maupun pembeli tidak dapat menentukan harga sendiri. Berikut ciri-ciri dari pasar persaingan sempurna :
a) Penjual dan Pembeli Banyak.
b) Barang yang diperjual belikan bersifat homogen
c) Penjual dan pembeli bebas keluar masuk pasar tanpa hambatan.
d) Penjual dan Pembeli sama-sama mengetahui pasar.
2. Pasar Persaingan Tidak Sempurna
Pasar persaingan sempurna jarang kita temui. Yang seringkali kita jumpai adalah pasar persaingan tidak sempurna (imperfect competition market). Perusahaan-perusahaan besar menguasai kegiatan tertentu seperti memonopoli sarana pelayanan umum, misalnya distribusi pelayanan telepon yang dilakukan oleh PT, Telkom, atau penjualan barang-barang yang sama di pasar yang hanya dibedakan berdasarkan dari merek, kemasan, aroma, warna atau ukuran saja. Apakah yang dimaksud dengan pasar persaingan tidak sempurna itu ?. Pasar persaingan tidak sempurna adalah pasar di mana terdapat satu atau beberapa penjual yang menguasai pasar atau harga, serta satu beberapa pembeli yang menguasai pasar atau harga.
Adanya berbagai pihak yang menguasai pasar atau harga melahirkan
keberagaman bentuk-bentuk pasar persaingan tidak sempurna. Secara umum, jenis-jenis atau bentuk-bentuk pasar persaingan tidak sempurna antara lain dibahas berikut ini. .
- Pasar Monopoli : Monopoli berasal dari kata mono yang berarti satu dan poli yang berarti penjual. Pasar monopoli adalah suatu bentuk pasar dimana hanya terdapat satu penjual yang menguasai pasar dan tidak ada barang pengganti.
- Pasar Oligopoli : Pasar oligopoli adalah suatu pasar dimana penawaran satu jenis barang dikuasai oleh beberapa perusahaan. Contohnya produk batu baterai, pasta gigi, sabun mandi, air minum mineral, sepeda motor, accu, ban mobil/sepeda motor.
- Pasar Monopolistis : Pasar monopolistis adalah suatu bentuk pasar dimana terdapat banyak produsen yang menghasilkan barang dengan jenis yang berbeda.
- Pasar Oligopsoni : Oligopsoni adalah suatu kondisi pasar dimana terdapat beberapa pembeli. Masing-masing pembeli mempunyai peran cukup besar untuk mempengaruhi harga barang yang dibelinya.
Ciri-ciri persaingan tidak sempurna antara lain sebagai berikut.
- Hanya ada satu orang penjual
- Terdapat banyak pembeli
- Produk untuk pasar monopoli tidak memiliki barang pengganti(substitusi) yang dekat
- Adanya hambatan untuk masuk ke dalam pasar
- Barang yang diperdagangkan homogen
- Penjual dapat memainkan harga sedangkan pembeli hanya menurut saja.
3. Fungsi Pasar
1. Menetapkan Nilai.
Pasar akan menetapkan harga suatu barang atau jasa tertentu sesuai dengan permintaan dan penawaran yang terjadi dipasar. Harga ini merupakan kesepakatan antara pihak pembeli dan penjual.
2. Mengorganisasi Produksi
Pasar akan berperan sebagai organisator untuk mendapatkan metoda produksi yang paling efesien. Pelaku pasar yaitu pengusaha akan mencari metoda yang dapat memaksimalkan rasio antara output produk dengan input sumber daya. Keberhasilan dari efisiensi produksi pada akhir akan dinilai dengan uang, atau harga produk.
3. Mendistribusikan Produksi
Pasar dapat berperan sebagai distributor produksi kepada seluruh sumber daya. Pasar akan mendistribusikan pembayaran kepada pelaku pasar, dalam hal ini sumberdaya atau tenaga kerja sesuai dengan produktifitasnya. Tenaga kerja atau sumber daya yang paling produktif akan menerima pembayaran yang paling banyak.
4. Menyelenggarakan Penjatahan
Penjatahan yang dilakukan oleh pasar akan membatasi konsumsi dari produksi yang tersedia. Setiap pembeli yang ada di pasar akan mendapat jatah sesuai dengan daya belinya. Pembeli yang daya belinya kuat atau pendapatan tinggi akan menerima jatah barang lebih banyak daripada pembeli dengan pendapatan rendah.
5. Menyediakan Barang dan Jasa Untuk Masa Mendatang
Pasar berperan sebagai fasilitator untuk mengelola tabungan atau saving dan investasi. Investasi berguna untuk menyediakan barang dan jasa di masa mendatang. Investasi dan tabungan akan berinteraksi di pasar. Pasar yang memfasilitasi tabungan dan investasi adalah pasar modal. Investor akan mencari pihak yang memiliki tabungan untuk keperluan investasinya, dan penabung akan mencari pihak yang memerlukan modal. Kedua belah pihak ini dapat bertemu di pasar modal.
Nah itulah artikelnya, Semoga Bermanfaat, Terimakasih :D